Rio Dewanto, aktor yang selalu
totalitas membawakan peran-perannya. Termasuk saat ia menyuarakan perjuangannya,
lewat karakter Arok di film “13 Bom di Jakarta”. Rio berhasil menghidupkan Arok
sebagai sosok yang kompleks dan penuh lapisan emosional.
Arok telah melihat banyak hal,
mengalami trauma, namun tetap teguh dengan prinsip-prinsipnya. Keputusan untuk
berjuang sendirian adalah cerminan dari ketidak percayaannya terhadap sistem
yang korup dan bobrok, namun juga menunjukkan dedikasinya untuk melindungi
orang-orang yang ia cintai.