|
Sumber foto ; itcshoppingfestival(dot)com |
Mobilitas
kaum urban terbilang cukup tinggi, terutama untuk bepergian ke luar kota dengan
moda transportasi udara. Kalau saya suka mencari praktis, pergi ke Bandara
dengan menggunakan public transportasi massal yang tersedia. Selain tidak usah
memikirkan urusan parkir, aneka alternatif public
transportasi bisa menjadi pilihan.
Kalau kediaman
anda mudah menjangkau “ITC Cempaka Mas”, ada alternatif baru untuk menuju ke Bandara dari Cempaka Mas. Sudah tersedia moda transportasi JAConnexion, akan memudahkan
anda menuju bandara Soekarno Hatta.
Badan
Pengelola Transportasi Jakarta (BPTJ), telah meluncurkan angkutan Jakarta
Airport Connexion atau disingkat JAConnexion. Moda angkutan baru berbentuk bus
ini melayani pemberangkatan, bagi penumpang dari hotel-hotel dan mall di
Jabodetabek menuju ke Bandara Soetta.
Terobosan
ini tentu membuat semakin praktis, sekaligus mempermudah akses warga Ibu Kota
dan sekitarnya ke Bandara. Moda transportasi semakin banyak pilihan, tak
kawatir kehabisan kendaraan menuju Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Cengkareng,
Tangerang.
Anda tinggal
menyesuaikan jam berangkat JAConnexion dengan jadwal penerbangan, sekaligus
memperhitungkan waktu tempuh menuju bandara agar tidak telat. So, sepanjang
perjalanan bisa digunakan untuk mengerjakan hal lain atau membayar hutang
tidur.
Elly Sinaga selaku Kepala BPTJ, Elly Sinaga, menjelaskan “Setelah kami komunikasi dengan pengelola dan
pemilik hotel, kita analisa ada banyak sekali orang-orang yang melakukan
perjalanan ke bandara dalam seharinya. JA Cobbection diresmikan dan sudah beroperasi
sejak 30 Mei 2017,”
Elly Sinaga sendiri
belum bisa memastikan, berapa kira-kira angka potensi penumpang yang bisa
diangkut dari hotel. Namun pihaknya berani memasang target, sekitar 70% dari tamu
hotel yang biasa bepergian dari dan ke bandara dengan taksi dan mobil pribadi,
secara bertahap akan beralih menggunakan JAConnexion.
Kalau angka
ini bisa direalisasikan, bukan mustahil tingkat kemacetan ibukota bisa sedikit
dikurangi.
Untuk armada
angkutan bandara dari hotel-hotel JAConnexion mengandalkan mikrobus, sangup
menampung hingga 20 tempat duduk. Untuk tahap awal, headway atau waktu
jeda antar bus adalah 1 jam.
Sementara
ini armada mikrobus akan melayani 3 hotel terdekat, sebelum akhirnya langsung menuju
Bandara Soetta.
“tahap pertama baru 20 hotel dan jumlah
armadanya terbatas, jadi baru setiap 1 jam. Untuk tarifnya ini ditentukan oleh
operator masing-masing, untuk yang bukan tamu hotel juga bisa menggunakan
JAConnexion,” tambah Elly.
Sementara untuk
keberangkatan dari pusat perbelanjaan, penumpang akan dilayani armada bus
besar. Sejauh ini 4 Operator berkomitmen mengoperasikan JA Connection, yaitu Perum
Damri, Blue Bird, dan Sinar Jaya di 20. Masih sangat terbuka kemungkinan, untuk
operator lainnya menyusul.
“Itu nanti akan ada operator yang bertambah
jika ingin mengajukan, sekaligus hotel-hotel. Tapi untuk saat ini baru 4
operator dan 20 hotel dan 5 mall,” terang Elly.
Bagi anda
yang tinggal di daerah jakarta Timur, bisa lho mencoba JAConnection keberangkatan
dari ITC Cempaka Mas. Lokasi keberangkatan dari halaman depan parkir ITC Cempaka
Mas : Pintu Masuk bus Pariwisata.
Saya jadi
membayangkan, JAConnexion bisa menjadi solusi mengurangi volume kendaraan di
lalu lintas ibu kota. Semoga saja kemacetan di Bandara Soetta juga bisa
dikurangi, karena beroperasinya public transportasi seperti JAConnexion.
Berikut
jadual pemberangkatan dari ITC Cempaka Mas :
ITC Cempaka
Mas-Bandara Soetta.
-Pukul 06:00
WIB
-Pukul 08:00
WIB
-Pukul 10:00
WIB
-Pukul 12:00
WIB
-Pukul 14:00
WIB
-Pukul 16:00
WIB
-Pukul 18:00
WIB
Untuk Info
lebih lanjut, silakan hubungi pak Wahyu (Perum PPD) ☎082136039801
Yuk
mulai beralih ke JAConnexion, meski upaya kita kecil kalau dilakukan kolektif
akan berdampak besar. –salam-