Perjalanan kelas
Blogger di kota Pangkalpinang, hari kedua sempat mengunjungu Puri Tri Agung. Kami
menempuh jalan darat selama satu jam lebih dari penginapan, untuk sampai di
daerah Sungai Liat Bangka. Namun keseruan sepanjang perjalanan, membuat rasa
bosan serta merta menyingkir.
Mobil yang
mengantar kami mulai menanjak, memasuki areal perbukitan. Tampak bangunan megah
berbentuk Pagoda, terdiri tiga tingkat cerminan keyakinan atau Tri Dharma. Dari
pelataran Padepokan, tampak lautan lepas dengan airnya yang biru.
Saya sangat setuju,
kalau Pemda menjadikan kawasan Puri Tri Agung sebagai kawasan wisata Religi
layaknya masjid wali songo di Jawa.
Padepokan Puri Tri Agung berlatar bukit menghijau, memandangnya membuat perasaan tentram (dokumentasi pribadi) |
Padepokan
Puri tri Agung, berlokasi di kawasan pantai Tikus sungai liat kabupaten Bangka.
Berada di atas lahan seluas 2,3 Ha, pada 2015 menjadi finalisasi pembangunan. Pada
tahun yang sama pula, kawan sembahyang Agama Budha ini diresmikan mentri Agama
Lukman Hakim Saifudin.
Tempat sembahyang dengan patung Dewi Kwan Im, berada di sebelah kiri pelataran Padepokan. Umat Budha tampak khusyu sembahyang di area ini (dokumentasi pribadi) |
Seorang ibu sedag sembahyang, di pelataran padepokan Puri Tri Agung. Sang ibu menghadap patung Dewi Kwan Im -gambar atas- (dokumentasi pribadi) |
Pada
beberapa sudut tempat sembahyang, tampak umat Budha khusyu memanjatkan
doa. Diawali dengan membakar lidi merah, mengekuarkan asap dupa. Selain
itu tampak buah sebagai sesaji, persembahan dari pendoa
Padepokan Puri Tri Agung tampak dari depan, |
Patung kepala Naga , akan pengunjung jumpai di bagian teras Padepokan. (dokumentasi pribadi) |
Bagian dalam Padepokan Puri Tri Agung yang megah dan indah (dokumentasi pribadi) |
Lonceng Raksasa berada di ruang utama, padepokan Puri Tri Agung (dokumentasi Pribadi) |
Lokasi Padepokan ini sekitar 9 kilometer dari pusat kota, menjadi pilihan menarik bagi wisatawan. Pemda cukup sigap, dengan infrastruktur memadai berupa jalanan beraspal.
karena belum ada transportasi publik menuju lokasi ini, sebaiknya pengunjung menyewa atau membawa kendaraan sendiri. (salam)