Jujurly, saya lumayan kerap
nemu ide, dari hasil scrolling medsos. Entah dari konten yang ngetren, entah
dari musik pengiring, atau dari kejadian yang sedang naik. Misalnya tren ‘Hi
kid, this is you’re mom/dad’, saya bisa menjadikan dua artikel.
Dan artikel ini terinspirasi, dari penggalan lagu yang dibawakan group band Padi. Adalah lagu Harmony, yang liriknya sangat melodius. Berhasil membuat saya merenung, memahami kandungan dibalik kata-kata puitis ini.
-----
Saya beruntung, punya banyak
teman orang baik. Salah satunya pemrakarsa bubur ayam gratis (burayam gratis),
yang beroperasi di pintu tol kukusan Depok. Ide berbagai burayam gratis ini
unik, ketika pencetusnya membaca mural di salah satu titik di Jakarta.
Ketika itu pandemi sedang berlangsung, dan ada tulisan “Aku Lapar” di lokasi strategis. Tulisan yang membuat kepikiran, kemudian diejawantahkan melalui berbagi. Sengaja dipilih bubur, karena bisa menjadi menu sarapan.
Besar harapan, setelah perut
diisi di pagi hari. Maka badan akan memiliki energi, dan siap menjemput rejeki
di hari itu. Sehingga bisa melanjutkan hidup, dan meraih mimpi untuk masa
depan.
Jatuh bangun dialami, demi keberlangsungan berbagi burayam gratis. Termasuk budget untuk pengadaan bahan, yang mengandalkan donatur. Tak jarang ditomboki pemrakarsa, alias merogoh kantong sendiri.
Dan siapa sangka, burayam gratis sudah menuju tiga tahun berjalan. Selain donaur ada banyak relawan, yang turut membantu demi keberlangsungan berbagi burayam gratis. Saya yang tinggal di Tangerang Selatan, sesekali datang membuatkan konten.
Segala Kebaikan Takkan Terhapus oleh Kepahitan
Segala kebaikan takkan terhapus oleh kepahitan
Kulapangkan resah jiwa, karena kupercaya kan berujung indah
Kau membuatku mengerti hidup ini
Kita terlahir bagi selembar kertas putih
Tinggal kulukis dengan tinta pesan damai
Dan terwujud harmony
Lirik sebuah lagu atau puisi, memberi ruang lepas untuk interpretasi. Saya mengintepretasi lagu harmony, dengan kegiatan berbagi burayam gratis. Bahwa kebaikan sang penggagas kegiatan, tak terhapus oleh kesulitan dialami.
Beberapa kali beliau berkisah, mengalami kendala pendanaan. Nyatanya, kesulitan tak menghentikan niat, dan burayam gratis sudah menuju tiga tahun.
Buah dari kegiatan baik ini,
ada banyak perut diselamatkan di pagi itu. Konon dalam sehari, membagikan
sampai 120 porsi. Kalau akhir pekan lebih banyak, bisa 150 porsi bubur ayam
dibagikan.
Betapa mulia penggagasnya, telah menuliskan pesan damai pada hidup banyak orang. Sehingga menjadikan harmony yang indah, melalui senyum yang terbit di wajah penerimanya.
Kabar baik saya dapati, kini
kegiatan semisal diadakan di tempat lain di Pisangan Jakarta Timur. Bekerjasama
dengan penjual bubur setempat, membagikan burayam gratis. Panjang umur orang
baik - Semoga bermanfaat-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA