Belakangan kasus pelecehan seksual mengemuka, tidak hanya pada perempuan. Kasus yang sama, juga dialami oleh laki-laki bahkan anak-anak. Video viral di medsos, cukuplah menjadi pelajaran kita semua.
PT. KAI (Persero), melakukan upaya pencegahan pelecehan
seksual. Melalui kampanye, stop tindak kekerasan dan pelecehan seksual, di
dalam perjalanan kereta dan area stasiun. Kegiatan diadakan di 14 stasiun, di
seluruh kota di wilayah kerja KAI group.
Saya turut hadir, di Stasiun Tanah Abang sebagai sentral kegiatan kampanye. Di wilayah Jabodetabek, kegiatan semisal juga diadakan di stasiun Cikarang dan stasiun Bogor.
Kampanye melalui poster dan
bagi-bagi stiker, sementara di stasiun Tanah Abang diisi dengan Talk Show
bersama narsum dari komnas perempuan, YLKI dan KRL Commuter Line.
Dirut KAI Commuter, Roppiq Lutfi Azhar, menyampaikan, bahwa kampanye serentak guna menumbuhkan kesadaran masyarakat, agar tidak melakukan tindak kekerasan dan pelecehan seksual di transportasi umum, khususnya KRL.
Petugas yang ada di stasiun
maupun kereta api, terus bersiaga jika
terjadi tindak kekerasan dan pelecehan seksual. Hal ini musti dibarengi, sikap
waspada pengguna KRL Commuter Line.
Kejadian pengamanan pelaku, dilakukan petugas KAI Commuter Line. Oknum telah diperiksa lebih lanjut, di pos pegamanan di stasiun Buaran. Setelahnya pelaku diserahkan, ke Kepolian Polres Metro Jakarta Timur untuk di proses hukum.
Melalui kampanye stop pelecehan
seksual, diharapkan masyarakat turut serta, mewujudkan transportasi publik yang
aman dan nyaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA