Kebanyakan kita, senang menikmati
soup buah, es campur, es teller, juice buah atau minuman yang berbahan
dasar buah. Aneka buah-buahan dipotong, dicampur bahan lain yang menyegarkan.
Kemudian diwadahi mangkok bening,
sungguh menggoda hasrat menikmati.
Memandang soup buah dari kaca mangkok, akan tampak potongan buah melon, buah pepaya, garbis yang dibentuk bulat kelereng. Kemudian ada irisan buah pisang, kerokan alpokat,
kelapa muda, dan bahan-bahan lainnya.
Setelah tumpukan potongan buah, di atasnya ditimbun serutan es batu bak
salju. Kemudian disiram air kelapa muda, menyusul lelehan kental manis warna
putih. Setelahnya disiram lagi air gula, atau syrup berwarna merah.
Penampakan soup buah memesona, kalau ditemui di siang yang terik bakalan sangat menggoda. Tenggorokan seketika terasa kerontang, pengin dialiri segarnya asupan di depan mata. Pasti menyegarkan, melenyapkan rasa haus.
Tapi, sehat gak
ya?
----
Saya, penggemar buah. Termasuk buah, yang disulap menjadi aneka minuman. Saking gemarnya, sengaja membeli untuk stock, plus sirup dan kental manis, kemudian disimpan di kulkas ibu kost. Sewaktu-waktu pengin es buah, bisa membuat sendiri. Selain lebih hemat, porsinya juga lebih banyak—hehehe.
Kegemaran yang tidak mengenal waktu, kalau sedang pengin tinggal membuka kulkas dan membuatnya. Dan dampaknya, perlahan tapi pasti muka bagian pipi semakin chuby. Lemak di beberapa bagian tubuh mulai berlebihan, jarum timbangan menjauh dari angka ideal.
Bobot tubuh ini nyaris satu kwintal, uniknya saya tidak merasa gendut—hadeuh. Entahlah, atas alasan apa, saya masih saja menikmati bertubuh tambun. Sampai satu saat, terkena batunya sendiri. Tubuh ini merasakan sakit yang sangat, bergerak sedikit saja, sakitnya minta ampun.
Setelah ke dokter, dinyatakan sakit ini dan itu. Akibat mengonsumsi asupan manis, penyakit diabetes sewaktu-waktu mengincar. Sebelum terlambat, dokter menyarankan segera mengubah pola makan dan gaya hidup.
Dan es buah kesukaan, bisa menjadi–salah satu—penyumbang potensi penyakit diabetes.
Begini Sebaiknya Mengonsumsi Buah
Soal kesukaan mengonsumsi buah, itu sangat dianjurkan oleh ahli nutrisi. Buah adalah asupan yang baik untuk tubuh. Kandungan serat, vitamin, protein dan zat bermanfaat lainnya, sangat dibutuhkan tubuh. Tapi jangan salah caranya.
Buah lebih afdhol, dikonsumsi dalam bentuk aslinya. Manisnya pepaya, melon, pisang, buah naga, nanas, sebenarnya sudah baik dan bermanfaat untuk tubuh. Justru tanpa effort mengolahnya lagi.
Ya, tanpa perlu disulap menjadi soup buah. Tidak perlu dicampur syrup, kental manis, serutan es batu atau pemanis lainnya. Khasiat buah sudah maksimal. Karena bahan campuran terkesan enak tersebut, sesungguhnya akan merusak kandungan buah.
Menjadi sebab, tubuh tambah semakin melar. Selanjutnya, mengundang
aneka penyakit berdatangan. Yuk, mengonsumsi buah dengan benar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA