Guna mendukung program #SahabatTanpaBatas Gramedia, penerbit Gramedia Pustaka Utama bekerja sama dengan Rekata Studio dan KG Media mengadakan pemutaran film pendek “Tak Ada yang Gila di Kota Ini” secara daring.
Acara nonton bareng Film Pendek Terbaik Festival Film Indonesia (FFI) 2019, adalah inisiatif Gramedia untuk tetap terhubung dengan para pembaca pada masa PPKM saat ini.
“Kami memilih untuk memutar Tak Ada yang Gila di Kota Ini karena tema sosial dan awareness tentang kesehatan jiwa dalam film ini sangat relevan untuk diangkat dalam situasi pandemi saat ini,” tutur Mirna Yulistianti, Editor bidang Sastra Gramedia Pustaka Utama.
Film pendek “Tak Ada yang Gila di Kota Ini” diproduksi Rekata Studio pada tahun 2019. Film ini hasil adaptasi cerpen karya Eka Kurniawan berjudul Cinta Tak Ada Mati.
Mengisahkan tentang “pembersihan” terhadap orang-orang dengan gangguan jiwa di sebuah daerah, yang justru mengungkap kegilaan lain yang melibatkan karyawan sebuah resor pantai.
Disutradarai oleh Wregas Bhanuteja, diproduseri oleh Adi Ekatama, serta didukung oleh Oka Antara sebagai pemeran utama, film ini selain berhasil meraih penghargaan di Festival Film Indonesia 2019, juga terpilih menjadi Official Selection di Sundance Film Festival 2020.
"Tak Ada yang Gila di Kota Ini adalah awal dari berdirinya Rekata Studio. Melalui film ini, kami tidak hanya berkarya namun juga belajar untuk memulai sesuatu yang baru. Film ini banyak membawa semangat bagi kami. Semoga film ini juga bisa membawa semangat yang sama bagi para penontonnya, terutama di kondisi saat ini yang sulit untuk banyak orang. Karena itulah, kami juga senang bisa mendukung program #SahabatTanpaBatas Gramedia," ujar Adi Ekatama, Produser Rekata Studio.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA