Hanoochs -dokpri |
Hari ini, hidup saya tercerahkan. Ibarat Thomas Alfa Edison (penemu bohlam), saya mendapati hal baru, gara-gara lampu Hannochs Genius Bohlam, Lampu LED AC/ DC. Pasalnya lampu jenis ini lain dari yang lain, tidak sekedar memberi penerangan ruangan saat gelap, tetapi memberi solusi dengan gaya baru.
Sebagai alat penerangan, tentu fungsinya sama seperti lampu bohlam pada umumnya. Tetapi menyoal inovasi yang ditawarkan, bagi saya sungguh ‘out of the box’.
Coba, saya pengin tanya. Hal apa yang biasa kalian biasa lakukan, kalau di rumah sedang terkena pemadaman listrik mendadak. Jawaban paling standart, adalah segera mencari lilin untuk alat penerangan darurat.
Selanjutnya baru ada yang mencari senter atau lampu darurat, yang terkadang lupa di mana tempat menyimpan kerena sangat jarang digunakan.
Selain itu, Hannochs juga menghadirkan Hannochs Premier Cool Daylight. Dengan label Premier pada nama produk ini, maka layanan dipersembahkan juga keren, akan saya ulas di belakang.
-----
“Kak, ambil lilinnya di atas buffet” suara ibu menerobos gelap ruangan.
Malam itu, listrik di rumah kami padam mendadak. Sementara ayah sedang di luar rumah, kakak sulung menjadi tumpuan tugas malam itu. Bisa dibayangkan, bagaimana gelapnya suasana desa di malam hari dan tanpa penerangan listrik pula.
Kalaupun (terpaksa) harus keluar membeli lilin, warung paling dekat berjarak sekira tiga ratus meter. Ibu seperti berada pada posisi serba salah, kalau dia sendiri pergi ke warung, berarti meninggalkan empat anak-anak di rumah. Kalau menyuruh si mbarep membeli, tak tega melepas anak belasan tahun berjalan dalam gelap pekat.
Beruntung, masih ada sebatang lilin (meski sudah tak utuh), yang disimpan ibu di rak buffet. Setidaknya untuk malam itu, lilin bisa dijadikan andalan penerangan sementara. Bisa menjadi penyelamat keluarga sederhana ini, dari gelap pada malam itu.
“Rak buffet, yang bagian mana buk” kakak setengah teriak (sembari mengusir sepi)
“Coba, tanganmu meraba bagian pojok rak paling atas” balas ibu
Drama pencarian lilin, memakan waktu nyaris setengah jam. Suara kakak dan ibu bersahutan, sehingga gelap tidak dibarengi sunyi. Saya bayangkan, telapak tangan kakak, dituntut mengenali benda dengan bentuk khas. Seperti memiliki indera penglihatan ekstra, kakak dituntut menemukan keberadaan benda dimaksud.
Dan setelah lilin ketemu, tugas baru selanjutnya adalah mencari korek api. Kali ini ibu turun tangan sendiri, dua kaki bergeser sejengkal demi sejengkal. Sementara tatakan untuk lilin, disimpan ibu di buffet tapi di rak kedua dan sudah ditangani kakak.
Oke, akhirnya masalah malam itu terselesaikan. Sumbu lilin berhasil dinyalakan, ujung api kecil bergoyang mengikuti arah hembusan angin. Dalam terang yang sedikit redup, kami siap melewati malam itu.
“Yuk, sekarang sudah waktunya tidur, besok masuk sekolah” ajak ibu.
Ya, tidur adalah solusi paling tepat. Kalau mata sudah merem dan pulas, maka tidak akan mempermasalahkan kualitas penerangan. Toh tidak ada beda, antara terang atau gelap kalau kita sedang tertidur.
Pada keesokan harinya, ibu baru sadar dan kami anak-anak mengetahui, ternyata kakak salah mengambil tatakan. Tatakan gelas berbahan plastik, rupanya dijadikan tempat meletakkan lilin semalaman. Ketika langit subuh tiba dan listrik (ternyata) sudah menyala, lilin beserta tatakan sudah meleleh ludes dan rata dengan lantai semen.
“Untungnya ditaruh di lantai, coba kalau di meja atau buffet, pasti ceritanya lain,” ayah nyeletuk dari belakang.
dokpri |
Hannochs Genius Bohlam, Lampu LED AC/ DC
Di era sekarang, saya yakin tidak bakal pengalaman semasa kecil saat listrik padam akan terulang. Apalagi setelah untuk lampu keluarga, saya memakai lampu Hannochs Genius Bohlam, Lampu Emergency AC/ DC.
So, kalau memang listrik PLN padam, saya tidak bakal menyuruh anak mbarep mencari lilin. Dan tidak akan terjadi tatakan meleleh, yang bisa-bisa berakibat fatal.
Pasalnya Hannochs Genius LED AC/ DC bohlam, selain berfungsi sebagai lampu penerangan, dapat diandalkan sebagai lampu darurat ketika listrik sedang padam. Dengan kapasitas 2000 mAh (lithium Battery), bisa dinyalakan selama 5 jam.
Meski digunakan sebagai lampu darurat, tetap bisa difungsikan sebagai lampu penerangan biasa yang dikontrol melalui saklar. Hannochs Genius LED AC/DC, dapat dipasang di downlight atau fitting E 27 seperti lampu pada umumnya, beroperasi pada tegangan 100- 240 V.
Menilik dari nama lampu emergency, maka Hannochs Genius bisa dicas dan dilengkapi proteksi kelebihan dan kekurangan. Memiliki design sangat elegan, dengan frosted Cover bagian atas sehingga tahan terhadap benturan.
Lampu DC akan otomatis menyala, apabila listrik PLN padam tetapi posisi saklar ON, dan otomatis akan mati ketika posisi saklar OFF.
Tetapi tetap disarankan, sebaiknya 1 saklar hanya untuk 1 lampu. Pemasangan yang benar adalah secara paralel agar lampu AC/DC dapat dinyalakan dan dimatikan. Karena kalau dipasang secara seri, maka lampu DC akan terus hidup.
pic by Desy Yusnita |
Seperti janji saya di awal tulisan, Hannochs punya bohlam Premier Cool Daylight loh. Yang dapat beroperasi pada tegangan 100-240V, sehingga cahayanya hidup secara maksimal. Tampilan desainnya sangat elegan, dengan frosted cover pada bagian atas sehingga tahan terhadap benturan.
Kalau saat ini pemerintah menggalakkan produk ramah lingkungan, maka Hannochs menjawabnya, dengan produk jenis ini tanpa merkuri atau tanpa radiasi. Cocok untuk penggunaan dalam ruangan pada fitting terbuka, pilihan tepat untuk pemakaian downlight berdiameter ≥ 4” dan tidak dapat di-dim.
----
Bagi saya, dua produk Hannochs adalah inovasi yang keren dan kekinian. Tetapi tetap ada yang perlu diperhatikan, pastikan mematikan saklar saat mengganti lampu. Menghindari pemasangan di tempat bersumber panas, karena dapat mempengaruhi umur lampu. Serta hindari pemakaian dalam wadah tertutup, serta pemakaian di tempat basah.
Hannochs Genius Bohlam, lampu LED AC/DC atau Hannochs Premier Cool Daylight, dapat dengan mudah dibeli di toko elektronik terdekat. Kalian juga bisa berselancar, membeli melalui online shop terkemuka. Baik lampu Hannochs LED Premier atau Genius sama-sama memiliki garansi resmi. Lumayan lama garansinya yaitu 1 tahun.
Saatnya kita menghadapi listrik mati dengan cara baru.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA