Saya punya kebiasaan, bangun beberapa jam sebelum subuh. Sepulas apapun saya
tidur malam, secapek apapun badan sebelum tidur, tubuh ini seperti punya alarm,
otomatis terbangun sekitar jam tiga dini hari.
Kebiasaan bangun dini hari, saya lanjutkan dengan membuka laptop, mengerjakan
artikel yang menjadi PR hari itu. Bagi saya, pagi adalah saat paling nyaman
untuk menulis. Suasana sunyi di luar namun hiruk pikuk di benak, memantik
lahirnya ide sebuah tulisan.
Saya pernah buktikan, setidaknya satu artikel bisa diselesaikan sebelum
adzan subuh. Sementara menulis di siang atau sore hari, ada saja alasan jeda,
untuk mengerjakan urusan ini dan itu.
Namun, namanya tubuh tetap ada batasnya. Rutinitas dini hari saya hentikan,
kalau punggung sudah terasa berat.
Biasanya nih, dari punggung merembet pusing di pangkal leher. Kemudian
timbul mual dan pengin muntah, bisa dipastikan saya terserang masuk angin.
Kerokan adalah pilihan, atau kalau tidak ada yang membantu kerokan, sebisanya
saya baluri punggung dengan balsem.
Hangat dari luar akibat balsem membuat badan lebih enteng, meski rasanya
belum terlalu lengkap. Saya tambahi dengan minum jahe hangat, guna menghangatkan
tubuh dari dalam.
Membeli jahe di pasar atau tukang sayur, dipanggang sampai kering, di
geprek kemudian diseduh dengan air hangat pasti enak. Tapi proses ideal ini cukup
merepotkan, serta membutuhkan waktu tidak sebentar.
Sejak mengenal Herbadrink Sari Jahe, segala kerepotan itu tidak perlu terjadi.
Minuman serbuk jahe berkhasiat ini, bisa didapat di toko terdekat. Kemasan yang
pratis dengan harga ekonomis, sangat membantu menghangatkan tubuh dari dalam.
Kerja Itu Ibadah, Badanmu adalah Asetmu
”Kalau Hidup Sekedar Hidup, Babi di Hutan Juga Hidup. Kalau Bekerja Sekedar
Bekerja, Kera juga Bekerja.” – Buya Hamka
Sejatinya manusia tidak lepas dari bekerja, karena kerja adalah fitrah
kehidupan. Konon kata sang pujangga Kahlili Gibran, dengan bekerja manusia bisa
menyatukan dirinya dengan dirinya sendiri, menyatukan diri dengan sesamanya dan
menyatukan diri dengan kehidupan.
Bekerja yang diniatkan ibadah, membuat hati rela dan direlakan menjalani. Segala
onak dan tantangan tak membuat gentar, segenap kepayahan tak membuat patah
arang.
Namun, segiat kita bekerja, tubuh tetap punya hak dan jangan abai kondisinya.
Ibarat mesin kalau dipakai terus menerus, lama kelamaan panas dan berkurang
tenaga.
Membuat tubuh agar nyaman sangat penting, menjadi cara untuk mencapai hasil kerja maksimal. Kalau mulai kecapekan, segera berhenti dan beristirahat.
Kalau saya langsung rebahan, membiarkan seluruh otot di tubuh rileks, melepaskan segenap
beban pikiran dan fisik hingga – seolah-- tak bertenaga.
Saya berusaha menikmati dan merasakan, darah yang mengalir di sekujur
tubuh. Kelelahan yang melekat, sedikit demi sedikit menguap.
Kalau keterusan, meski tidak terlalu lama saya bisa terlelap. Pada saat
bangun, badan terasa lebih nyaman, tenaga bakal pulih seperti sediakala.
Kenikmatan ini semakin lengkap dan nyata, ketika digenapkan dengan
menyeruput Herbadrink sari jahe hangat. Cara membuatnya juga sangat praktis,
cukup larutkan satu sachet Herbadrink Sari Jahe ke dalam air panas (150 ml),
aduk dan sajikan segera selagi hangat.
Etapi, bagi kalian yang suka segar tidak perlu kawatir, Herbadrink Sari
Jahe bisa juga dilarutkan dan disajikan dengan air dingin.
Melihat Herbadrink Sari Jahe dengan Cara Berbeda
Pagi gerimis, membuat khusyu semakin menjadi. Saya sudah berkutat di depan laptop, dengan jaket terpasang di tubuh namun tak sepenuhnya mengusir dingin.
Kesehatan adalah modal utama, agar bisa menjalankan aktifitas sehari-hari
dengan baik. Kalau badan sehat, kerja semakin
giat dan semakin produktif.
Maka pada pagi yang dingin, saya tidak membiarkan tubuh ini menggigil.
Segera menyeduh Herbadrinnk Sari jahe, untuk menghangatkan tubuh ini.
Herbadrink Sari Jahe, telah menjadi
lebih dari sekedar minuman jahe. Bagi saya Herbadrink Sari jahe, telah menjelma menjadi :
1. Sahabat Sejati :
Kemasan Herbadrink Sari Jahe (22 gram) sangat praktis, memungkinkan untuk dibawa
kemanapun pergi. Bisa diselipkan di kantong baju, kantong celana,
saku tas ransel.
Tidak perlu ruang khusus, karena bisa diselip di tumpukan baju, berhimpit dengan buku dan sebagainya. Ibarat sahabat, Herbadrink Sari jahe siap menemani kemana saja pergi.
Tidak perlu ruang khusus, karena bisa diselip di tumpukan baju, berhimpit dengan buku dan sebagainya. Ibarat sahabat, Herbadrink Sari jahe siap menemani kemana saja pergi.
2. Pelindung Badan dari Dingin :
Karena saya suka Herbadrink Sari jahe hangat, tidak perlu repot untuk
urusan menghangatkan tubuh. Cukup dengan
satu sachet yang dibawa dengan praktis, bisa langsung seduh dengan air hangat –
airnya bisa dari dispenser.
Bayangkan, sore hari ketika jam kantor mendekati pulang. Badan yang tadinya
penat – karena kecapekan--, bisa pulih begitu menikmati Herbadrink Sari jahe.
dokumentasi pribadi |
3. Herbadrink Sari Jahe Mensugesti
diri ;
Saat badan kecapekan, saya pernah minum Herbadrink Sari jahe secara minfull drinking. Begini caranya, ambil
secangkir Herbadrink Sari jahe dengan kepulan asapnya. Pejamkan mata dan hirup
asap itu, resapi aroma jahenya dengan perlahan. Kemudian teguk secara perlahan,
nikmati sensasi rasa jahe ada di permukaan lidah.
Secangkir Herbadrink Sari jahe hangat belum tandas, tapi keringat di tubuh
ini mulai menerobos pori-pori. Seteguk saya resapi dan berhenti sejenak,
kemudin meneguk regukan kedua dan seterusnya.
Sampai tegukan terakhir, badan ini basah oleh keringat, dan rasanya badan menjadi
lebih enteng. Kemudian saya ganti kaos, dilanjutkan tidur dengan pulasnya. Pada
dini hari bangun, badan jauh lebih nyaman dan sehat.
-0o0-
Sepanjang hidup, setiap orang punya jatah sehat yang menggantikan sakit.
Tugas kita manusia, adalah sebisa mungkin menjaga kesehatan.
Caranya dengan memperhatikan asupan, yaitu memperbanyak konsumsi serat dan minum
air putih. Kemudian memperhatikan gaya
hidup, dengan memperbanyak aktivitas fisik.
Membuat tubuh nyaman sangat penting, agar bisa menjalankan aktivitas dengan baik dan lancar. Herbadrink Sari jahe, minuman serbuk tradisional Indonesia, diramu khusus menggunakan jahe dan bahan- bahan pilihan berkualitas.
Sehat akan menjadi keniscayaan, bagi siapapun yang menjaga gaya hidup yang baik. Sehingga bisa terus berkarya yang terbaik, menebarkan kemanfaatan bagi sesama dan lingkungan sekitar.
Sehat akan menjadi keniscayaan, bagi siapapun yang menjaga gaya hidup yang baik. Sehingga bisa terus berkarya yang terbaik, menebarkan kemanfaatan bagi sesama dan lingkungan sekitar.
Wah iya, jahe emamg enak untuk menghangatkan tubuh ya
BalasHapusBikin tubuh nyaman kak
Hapus