50 Tahun BPJS Kesehatan Selenggarakan Senam Sehat Kolosal 18.8.18

Senam Sehat Kolosal dalam rangka 50 tahun BPJS Kesehatan - dokpri

Hari minggu pagi, di minggu terakhir bulan Juli 2018. Kawasan monas tampak berbeda, massa berkaos putih menyemut sejak subuh. Ribuan orang hendak masuk kawasan monas, mendekati panggung utama tak jauh dari tugu Monumen Nasional. Mereka berkaos dan topi putih seragam, bertuliskan ‘BPJS Kesehatan.”

Euforia Asian Games 2018 Jakata- Palembang, semakin terasa hangat di Ibu kota. Pusat kerumunan dan publik area strategis, memasang logo dan maskot Asian Games 2018.

BPJS Kesehatan selaku penyelenggara Program Jaminan Kesehatan- Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), berkomitmen turut mendukung kesuksesan event akbar bergengsi ini.

Salah satu kegiatan diselenggarakan, yaitu “Senam Sehat Kolasal” sebagai rangkaian HUT BPJS Kesehatan ke 50, yang jatuh pada tanggal 15 Juli 2018.

Saya tidak mau ketinggalan, bergegas berangkat ke kawasan Monas sebelum subuh. Sampai lokasi sekitar jam 06.00 wib, Transjakarta yang saya tumpangi sempat terjebak, akibat massa yang membludak.

Memang pantas kemacetan terjadi, tersebab Senam Sehat Kolasal - BPJS Kesehatan, diikuti sebanyak 18.818 peserta. Jumlah ini sekaligus menggambarkan, tanggal 18 bulan 8 tahun 2018.

Acara Senam Sehat Kolosal semakin meriah, dengan kehadiran Wapres Jusuf Kalla beserta Ibu Mufidah Kalla. Tampak para Bapak ibu petinggi BPJS, serta komunitas senam dari jabodetabek.

Fahmi Idris, Direktur Utama BPJS Kesehatan, dalam sambutannya menyampaikan. Kegiatan Senam Sehat Kolosal, dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan sebelum berlangsungnya Asian Games 2018, sekaligus rangkaian HUT BPJS Kesehatan.

Bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan edukasi, agar peserta JKN-KIS menerapkan perilaku hidup sehat. Sekaligus meningkatkan kemitraan dan koordinasi, antara BPJS Kesehatan dengan faskes tingkat pertama.

Senam Sehat  Kolosal ini juga, sekaligus menjadi wadah pertemuan peserta program pengendalian penyakit kronis, khususnya diabetes miletus dan hypertensi. Kegiatan yang sama, serentak diadakan di seluruh kantor cabang BPJS Kesehatan seluruh Indonesia. Sampai hari pelaksanaan, terdaftar 120 ribu peserta senam Sehat Kolosal.

Fahmi Idris, Dirut BPJS Kesehatan - dokpri

  

“Kegiatan ini  didedikasiakan sebagai bagian dari ikhtiar BPJS Kesehatan beperan serta dan berkontribusi aktif  sebagai lembaga pemerintah menyukseskan Asian Games 2018,” jelas Fahmi Idris.

Masyarakat sehat, ditandai dengan rajin menjaga kondisi fisik dan mental. Kalau masyarakat sehat, maka bangsa semakin produktif dan maju menuju pentas dunia.

BPJS Kesehatan beserta masyarakat, siap berperan untuk menyukseskan Asian Games, sesuai kapasitas yang dimiliki.  Pada kesempatan yang sama, diserahka piagam penghargaan kepada BRI telah mendonasikan iuran JKN-KIS bagi 1000 jiwa, serta BNI yang mendonasikan iuran JKN-KIS bagi 817 jiwa.

-00o0-

Sinar matahari terasa hangat, peserta Senam Sehat Kolosal semakin bersemangat. Sepanjang pemaparan Dirut BPJS, saya lihat peserta senam tidak beranjak dari tempat berdiri.

“Syarat untuk sehat itu bergerak,” pesan Wapres Jusuf Kalla.

Menurut Pak JK, bergerak bisa dilakukan, seperti dengan naik tangga, berkebun, berjalan setiap pagi. Apapun kegiatan yang dilakukan dengan bergerak, akan menjadi investasi kesehatan. Sakit bisa disebabkan karena beberapa faktor, diantaranya gaya hidup dan pola pikir.

Dengan rajin bergerak, diimbangi makan sehat, tidur atau istirahat yang cukup, mengelola pikiran agar tidak stres, menjadi langkah yang baik untuk hidup sehat.

Selanjutnya, dalam rangka pelaksanaan Asian Games 2018, Wapres mengajak masyarakat, mendukung dengan cara menjadi tuan rumah yang baik. Menjadi supporter bagi atlet Indonesia, agar berprestasi dan membanggakan bangsa Indonesia.

Menandai dimulainya Senam Sehat Kolosal, Wapres Jusuf Kalla didampingi Ibu Mufidah Jusul Kalla, melepaskan balon terbang.

Pelepasan balon oleh Wapres -dokpri

Daaaan, Senam Sehat Kolosal Siap dimulai...

Dua instruktur barada di panggung utama, kemudian instruktur pendukung tersebar di banyak titik. Selain 18.818 peserta, tampak Pak JK beserta ibu Mufidah dan Petinggi BPJS Kesehatan, serta tamu di tenda VIP semua ikut berbaris siap ikut Senam Sehat Kolosal.

Senam diiringi musik dengan beat menengah, gerakan- gerakan juga sangat mudah diikuti. Sehingga peserta tidak kesulitan mengikuti, bahkan terkesan santai dan bisa menikmati.

Senam terdiri tiga bagian, pemanasan, senam utama dan penutup. Masing masing bagian sekitar sepuluh menit, meski gerakkannya ringan, tapi di badan cukup terasa. Keringat meleleh di sekujur badan, alhasil tubuh menjadi leih segar.

Sangat bisa dipraktekkan sendiri di rumah, dengan musik yang bisa disesuaikan kebutuhan. Saat mengikuti senam sehat kolosal, saya berpikir, betapa hidup sehat itu sebenarnya tidak sulit. Kuncinya ada pada setiap diri, yaitu mengalahkan rasa malas dan enggan bergerak.

Yuk, hidup sehat dengan rajin bergerak !