R-MAX Series , Produk Suku Cadang Berkualitas dengan Harga Ekonomis

Oil Engine R-MAX-G , dokumentasi pribadi

"Lihat dari kemasan dan tongkrongannya, ini oli bagus." ujar mekanik bengkel.

Hari itu, jadwal saya ganti oli dan service mesin. Motor saya – Honda Revo 110 CC -- , ibarat kaki yang selalu siap dibawa kemana pergi. Secara rutin – biasanya dua bulan sekali atau kalau spidometer sudah 1500 KM -- , saya sambangi  bengkel langganan (bukan bengkel resmi) untuk perawatan.

Kebetulan lokasi bengkel resmi lumayan agak jauh, maka saya lebih memilih bengkel dekat dengan rumah (Padahal alasan doank , hehehe). Alasan sebenarnya sih, ongkos service di bengkel langganan relatif lebih ekonomis dibanding bengkel resmi– akhirnya ngaku deh, hehehe. Toh sejauh saya service, tidak pernah ada masalah berat terjadi pada roda dua saya.

Abang Toro, nama mekanik bengkel yang sudah saya kenal sekitar dua tahunan. Lelaki usia tigapuluhan, menyambut saya dengan sikap bersahabat dan senyum mengembang.

Namun, service dan ganti oli hari itu ada yang tidak biasa. Saya  membawa oli mesin sendiri, dan berhasil memantik keingintahuan mekaniknya tentang Oli yang dibawa pelanggannya.

Si abang berujar ‘Oli bagus’ pada kesan pertama, seperti kalimat yang  ada di awal artikel.
Obrolan berlanjut, sembari sibuk memasang dua standar motor pada posisi pas, kemudian mulai membuka mesin untuk dibersihkan.

Abang bengkel membersihkan mesin -dokpri

Saya senang dengan cara mencairkan suasana, membuat pelanggan betah dan enggan pindah ke bengel lainnya.
Dan percakapan sesuai situasi, menjadi cara efektif mendekatkan diri dengan lawan bicara.  

“Oli-nya R-MAX, Pak?”

“Iya Bang, Oli R-MAX produksi Jepang” balas saya

R-MAX Series, diproduksi ROKI.Co.,Ltd , perusahaan yang berkantor pusat di Jepang. Diluncurkan pada bulan Agustus 2014. Huruf ‘R’ diambil dari huruf depan ‘ROKI’, sementara MAX artinya Maximum.

ROKI. Co.,Ltd berdiri tahun 1958 – sudah 60 tahun - di Hamamatsu Jepang, bisnis utama air filter, oil fiter dan oil engine. Kini telah berdiri 22 pabrik dan kantor di 12 negara, untuk kawasan Asia telah resmi berdiri pabrik di Thailand, India, Vietnam dan Indonesia.

R-MAX Series terbagi atas R-MAX-G (global) untuk keperluan global, R-MAX-P (Premium Quality) untuk performa dan kualitas premium dan R-MAX-R (Racing) untuk performa dan kualitas yang lebih tinggi.

note ;R-MAX-G dan R-MAX-P  sudah tersedia di Indonesia, sedang R-MAX-R akan segera diluncurkan di Indonesia)

Rangkaian produk R-MAX Series, dipersembahkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan produk suku cadang (spare part) berkualitas tinggi, dengan harga ekonomis serta aman bagi kendaraan.

Sejalan dengan tagline produk R-MAX Series,”Reliable Quality Products for Your Maximum Satisfaction.”

Siap memasukkan oli -dokpri

“Kalau produksi Jepang, biasanya pasti bagus pak” celetuk abang Bengkel.

Saya manggut-manggut tersenyum, sembari memaklumi kalimat bang Toro. Bahwa sebagian besar produk asal negara matahari terbit, memang merajai pasaran Indonesia.
Saya mengurut barang elektronik yang ada di rumah, sebagian besar merk ternama dari Jepang.   

Nah, pada bulan Maret 2017, sudah resmi didirikan PT. ROKI Asia Trading di Indonesia. Dengan bisnis utama di bidang suku cadang otomotif, khusus dijual untuk konsumen after market yang membutuhkan produk berkualitas tinggi dengan harga ekonomis.

Kalian tahu apa itu after market ? adalah produk non genuine (dalam hal ini suku cadang), namun memiliki kualitas yang sama seperti genuine part.
Contoh sederhananya begini, waktu saya beli motor baru, ada masa service dan ganti oli gratis. Oli yang dipakai – setelah service gratis selesai konsumen mesti beli-- , adalah oli dari agen pemilik merk (APM) biasa disebut OEM. Setelah satu atau dua tahun, saya ganti-ganti merk Oli, berarti masuk kategori konsumen oli after market.

Terus Mana yang lebih baik?  “Yang penting lihat spesifikasinya Pak” jelas bang Toro.

Spesifikasi ini bisa dilihat pada tulisan SAE (Society of Automotive Engineer), tertera di label yang menempel di botol. SAE adalah suatu asosiasi yang mengatur standarisasi di berbagai bidang (salah satunya bidang rancang desain tehnik dan manufaktur)

“ini ada tulisan SAE 20W/40” Bang Toro menunjukkan tulisan di label (bisa diperhatikan gambar di atas - dilingkari).

Sembari menjelaskan, bahwa  angka tersebut adalah identifikasi kekentalan oli. Angka 20W (W singkatan dari Winter) menunjukkan angka kekentalan oli pada suhu dingin, sementara 40 adalah tingkat kekentalan oli ketika mesin bekerja atau sudah panas.
Untuk iklim seperti di Indonesia SAE 20W-40 sudah pas, semakin dingin suatu wilayah (misalnya di Eropa) biasanya SAE 5W-35.

“Ternyata, lubang ditutup bisa dipakai untuk mempermudah memasukkan oli.” Menakar intonasi bicaranya, Bang Toro seperti menemukan sesuatu yang baru.

Terdapat lubang (diameter sekitar 1 cm) di pojok kanan depan tutup botol, bisa dibuka dengan cara menekan dari dalam. 

O’ya selain oli mesin (oil engine), PT ROKI Asia Trading Indonesia juga memiliki produk utama, berupa saringan udara (air filter) dan Saringan oli (oil filter).

Produk saringan udara R-MAX Series terjamin kualitasnya, sudah teruji di Jepang dan terbaik di dunia, memiliki kapasitas penahan debu lebih besar dibanding produk sejenis merk lain – tidak ada debu bisa melewati air cleanser.

Seketika saya mendapat pencerahan, ketika si abang memberi analogi sederhana bahwa oli  layaknya seperti  darah. Kalau tubuh manusia biar sehat, perlu disuply darah yang sehat dan segar—dihasilkan dari asupan makanan.

Sementara untuk motor, agar memiliki kinerja maksimal, perlu disuply oli yang berkualtas sesuai kebutuhan mesinnya.  Seperti diketahui, fungsi oli adalah sebagai pelumas (mengurangi gesekan dalam antar komponen) , pendingin mesin (memindahkan panas dari dalam motor keluar) dan pengendali kotoran (sisa gesekan komponen dalam mesin motor)

“Ini Pak, motornya sudah selesai.” Tak terasa hampir tigapuluh menit obrolan berlangsung, saatnya saya pamit pulang. Dan benar saja, ketika saya menarik gas, terasa lebih mantap dan suara mesin terdengar halus.

Salam 

Agung Han