The Hive Cook and Snap Class - dokpri |
Percaya nggak, ternyata ada ice cream goreng lezat ?
Iya, Ice cream yang cair itu, kemudian digoreng dalam minyak panas.
Bingung dan belum kebayang kan ? Kita sama --*Toss--.
Kali pertama mendengar ‘Ice Cream Goreng,’ saya sempat dibuat setengah tidak
percaya.
Sampai akhirnya saya tercerahkan, bagaimana cara membuat
ice cream goreng – rasanya masih aneh di telinga – yang unik ini.
Tapi tahan dulu, saya akan bagi resep ice cream goreng
nanti.
Memperingati hari Kartini, tanggal 21 April 2018,
member Blogger Crony Community (BCC) hadir di
Cerena Meeting Room, lantai 3
Hotel Best Western Premier The Hive (BWP The Hive) Cawang.
Lokasi Hotel berbintang lima ini terbilang sangat strategis,
memudahkan saya menjangkaunya dengan transportasi publik Bus TransJakarta.
Persis di jalan protokol – Jl. DI Panjaitan -- depan
Hotel BWP The Hive, terdapat Halte Bus Transjakarta Cawang Soetojo.
Lokasi Hotel BWP The Hive, juga tidak jauh dari pintu
tol menuju Bandung, serta hanya beberapa menit dari stasiun Cawang dengan
kendaraan.
Mau rekreasi ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII),
atau beberapa lokasi wisata di daerah Cibubur, lumayan dekat aksesnya.
Jarum di jam tangan menunjuk pada pukul sepuluh,
tampak blogger’s dan undangan antre di meja registrasi.
Melangkahkan kaki ke dalam Cerena meeting room, membawa
ingatan kembali ke depan hotel, ketika menemukenali ornamen khas.
Yaitu segi enam dengan ukuran sedang, pada sisi
tertentu berhimpit dengan sisi tertentu segi enam lainnya.
“Hive artinya
sarang lebah, filosofinya adalah membawa manfaat, sinergi serta kenyamanan,”
jelas Rifka Giovani, Director of Sales Maketing Hotel BWP The
Hive Cawang.
Screen Short twitter @ke2nai |
Ya benar, ornamen yang terpasang –nyaris
mendominasi—di BWP The Hive Cawang, memang menyerupai sarang lebah.
Seperti kita ketahui, sarang lebah memiliki manfaat
luar biasa. Kandungan propolis di dalamnya, mengandung vitamin dan mineral yang
berguna sebagai antioksidan.
Ornamen sarang lebah - dokpri |
Nah, bagi anda yang datang dari luar kota, dengan
pesawat mendarat di Bandara Halim Perdana Kusuma.
Saya sangat rekomendasikan menginap Hotel BWP The
Hive, pasalnya hanya butuh perjalanan 10 menit dari Bandara legendaris ini.
Hotel BWP The Hive memiliki fasilitas lengkap,
seperti fitnes centre, outdoor swimming pool, spa, bussines center, Resto dan
layanan lainnya. ( detil klik di SINI )
-0o0-
Event Kartini Day bertema ‘The Hive Cook and Snap Class,’ diadakan Tabloid Wanita Indonesia
(WI) bersama Hotel BWP The Hive, didukung
Traveloka dan Toza Juice
Kerja bareng WI dan BWP The Hive, tahun ini adalah kali
ketiga dilaksanakan. Selama tiga tahun berturut, pernah diadakan event make up class, cooking
class dan zumba class.
Spesial peringatan hari Kartini 2018, dipadukan Cooking
Class dan teknik fotografi makanan atau kuliner.
Blogger banget pastinya, ketika pesanan makanan
datang, difoto dulu sebelum disantap—kadang lebih lama foto dibanding makannya,
hehehe.
“Kartini masa
kini bukan hanya bekerja tapi juga bisa masak dan melek digital,” ujar Reylando Eka Putra selaku Senior Promotion Tabloid Wanita Indonesia
Reylanda - pic from twitter @resi_san |
Tehnik
Fotografi Kuliner Menggunakan Kamera Handphone
with Zulham – Senior Photographer Wanita Indonesia
Melihat positioning Tabloid Wanita Indonesia, menyasar
pada segmen pembaca wanita usia produktif.
Tabloid mingguan yang terbit setiap kamis ini, sudah
pasti menyajikan aneka rubrik berkaitan dengan Wanita.
Zulham, Senior Photographer Wanita Indonesia -dokpri |
Tehnik fotografi kuliner yang hendak dibawakan mas
Zulham memang pas, saya sangat menikmati hasil Jepretan beliau di rubrik “Dapur
Anda” WI.
Melihat gambar makanan hasil bidikan mas Zulham,
mengundang rasa lapar dan ingin turut menyantapnya.
Apa saja Yang Perlu diperhatikan Saat Membidik
obyek Kuliner dengan Kamera HP
Komposisi
Tentukan obyek utama yang hendak dibidik, kemudian
carilah bahan pendukung dari obyek utama tersebut.
Kemudian atur sedemikian rupa, perhatikan komposisi
foto, yaitu obyek utama musti terlihat menonjol – bahan pendukung untuk
mempercantik saja-.
Kalau hendak membidik obyek utama ‘nasi goreng,’ bisa
diberi pendukung –misalnya-- tomat, cabe, daun bawang dan lain sebagainya.
Tapi perlu diperhatikan, jangan memilih bahan
pendukung tidak sesuai bahan utama.
Seperti untuk obyek ‘nasi goreng,’ tidak pas menggunakan pendukung pisau dan selai cokelat.
Seperti untuk obyek ‘nasi goreng,’ tidak pas menggunakan pendukung pisau dan selai cokelat.
Memilih Angle
Angle atau Sudut pandang adalah hal penting diperhatikan,
mengingat mata fotografer mewakili mata penikmat hasil foto tersebut.
Kesalahan dalam memilih angel/ sudut pandang, sangat
berpengaruh pada hasil foto yang kurang menarik.
Mengambil foto makanan dengan angle sejajar (atau
30 derajad), bisa dilakukan guna menampilkan keeleganan dari obyek makanan
tersebut.
Sedang untuk menampilkan obyek makanan secara
keseluruhan, memilih angel dari atas
sebagai pilihan yang tepat.
“Jangan memotret
gelas dari atas, lebih aman sejajar ”
Zulham mewanti-wanti
Saya penasaran dong, setelah mencoba sendiri, memang
benar akan muncul distorsi-- bagian kepala gelas tampak lebih besar dibanding
bagian bawah.
memilih angel dari atas -dokpri |
Pencahayaan
Alami
Sangat disarankan mencari sumber pencahayaan alami
–bisa dari jendela-, Cahaya natural membuat gambar tampak lebih hidup
Bagaimana kalau terkendala cahaya ? bisa dibantu
proyektor sederhana -- misalnya tutup kaleng biscuit atau kertas putih.
Tinggal mengatur posisi makanan sedemikian rupa,
memilih bagian mana yang ingin ditonjolkan oleh fotografer.
Tips lagi dari mas Zulham ;
Cahaya alami yang ideal untuk foto, sebaiknya
sebelum jam 10 pagi.
Hindari memotret jam 12 siang, karena bayangan cahaya
persis di bawah obyek
Hindari
Lampu Flash
Perlu kita akui,
lampu flash sangat membantu pencahayaan saat mengambil obyek. Namun, hal
tersebut tidak berlaku untuk memotret kuliner.
Cahaya lampu flash menyebabkan timbulnya bayangan, mempengaruhi kualitas foto dengan obyek makanan tersebut.
Sebaiknya memakai cahaya permanen, seperti cahaya dari
lampu belajar kemudian dipantulkan proyektor sederhana dan atau kertas putih.
memakai proyektor sederhana- dokpri |
Background/
Latar Belakang
Peranan background sangat penting, demi menunjang hasil
fotografi agar lebih hidup dan lebih variatif.
Background atau latar belakang bisa dipilih, tergantung
dari konsep foto yang diinginkan oleh sang fotografer.
Seperti warna putih untuk menampilkan kesan elegan,
kesan ceria untuk warna-warni, efek dramatis untuk warna hitam.
Perbanyak
Warna dalam Object
Warna sangat berperan, dalam menyampaikan pesan
yang disampaikan. Makanan dengan aneka warna, biasanya membuat penikmat seperti
ikut merasakan makanan tersebut.
Note ; namun
tergantung konsep yang ditentukan—seperti point background
Editing
foto
Selain teknik mengambil foto, seorang fotografer perlu
bisa dan atau belajar editing foto –setidaknya editing dasar, agar tampilan
lebih cantik dan menarik.
-00o00-
Cooking
Class with Chef Mulyadi Makmur
Sampai saat ini saya dibuat penasaran, bagaimana
seorang Chef mengolah sekaligus menyajikan setiap menu persembahan untuk tamu
hotel.
Coba perhatikan sajian di hotel, bisa tampil begitu
sempurna dan mengundang tangan hendak meraihnya.
Chef Mulyadi di Cooking Class -dokpri |
Chef Mulyadi Makmur mengajak blogger dan undangan
lain, memasak empat menu khas BWP The Hive Cawang.
Anda yang pengin praktek di rumah monggo, kalau
berhasil kirim ke saya ya-- hehehe
Tomato
Cream Soup
Bahan-bahan
Tomat segar, tomat pasta, cream cooking, onion,
butter cooking, garam, lada, bay leaves (daun beraroma khas), Kaldu
Cara memasak :
Panaskan tomato selama 15 menit, buang biji dan
kulitnya kemudian blender
Tumis (diatas wajan panas) onion dan tomat
pasta, tambahkan bay leaves dan kaldu secukupnya.
Tuang tomato yang sudah diblender ke wajan—dengan
tumisan yang sudah tersedia, aduk sampai rata (sekitar 15 menit) tambahkan
garam, lada dan cream.
Tomato Cream Soup siap disajikan.
Mudah kan.. Iya kelihatannya mudah, tapi saya
yakin, saya pasti TIDAK BISA – Capslok, hadeuh
Menu
kedua “Seared Salmon With Cream Sauce”
Bahan-bahan :
Norwegian Fresh Salmon, cream cooking, wortel, kacang
buncis, timun, kentang, onion, butter cooking, oregano, garam dan lada.
Cara memasak :
Marinate and pan seared salmon, selama 20 menit
Panaskan dan tumis bahan sayuran, tambahkan garam
dan lada
Panaskan sauce pan, tambahkan butter dan tumis
garlic, tambahkan cream cooking, garam dan lada secukupnya.
Sajikan di atas piring saji, Seared Salmon woth
Cream Sauce, siap dinikmati.
Menu ini saya cicipi, yummy rasanya.
tiga menu di Cook and snap class -dokpri |
Chicken
Roasty with baked potato
Bahan :
Ayam (setengah potong), Saus Cokelat, Cream
Cooking, kentang, wortel, timun, Oregano, Olive Oil, garam dan lada
Cara Memasak
Bersihkan ayam dan marinate dengan bumbu lalu pan
fried sampai matang.
Blanch sayuran, tumis menggunakan butter dan
tambahkan perasa makanan
Bakar atau goreng kentang, tambahkan garam dan lada.
Panaskan sauce dan tambahkan cream secukupnya
Chicken Roasty with baked potato siap disajikan.
Spesial
Fried Ice Cream (Ice Cream Goreng)
Ini dia menu ‘Ice Cream Goreng’ yang membuat saya
penasaran, sekaligus menunaikan janji diawal tulisan.
Bahan :
Roti tawar, ice cream, telur, tepung panir.
Cara memasak
Siapkan satu sisir roti tawar, letakkan ice cream
beku di tengah roti – ice cream berbentuk setengah bulat
Tutup dengan satu sisir roti tawar diatasnya
Dua roti sisir –dengan ice cream ditengah—
ditangkupkan dan dipijat bagian pinggir dan buang pinggiran roti yang warna
cokelat.
Padatkan –bentuk bulat—dan bungkus dengan plastik
pembungkus makanan.
Simpan di freezer kira-kira 20 – 30 menit.
Siapkan telur yang sudah dikocok, dan siapkan di
mangkok berbeda tepung panir
Buka plastik pembungkus roti dengan ice cream
didalamnya, celupkan dalam kocokan telur.
Setelah itu celupkan ke mangkok isi tepung panir
Langsung goreng di atas minyak dengan api sedang
Setelah warna agak kecokelatan angkat dan sajikan.
Bagaimana, mau coba di rumah ? Saya sih, hmmm, beli
aja deh *GakMauRepot, hehehe.
Fashion Show
Time
Setelah belajar fotografi dan memasak, para ibu undangan
dan khusus blogger perempuan ditantang berjalan bak peragawati.
Kebetulan dresscode yang dipakai kutu baru atau
boleh berbatik , pas dengan tema peringatan hari Kartini.
Kemeriahan acara
kartini di Hotel “BPW The Hive” semakin pecah, menyaksikan lenggak lenggok
peragawati dadakan.
Saya dibuat terpingkal, melihat mbak Yayat berjalan
anggun, ketika jalan balik dua tangannya dibentang seperti burung hendak
terbang.
Di ujung acara adalah pengumuman pemenang fashion
show, sayangnya tidak ada member BCC yang menang.
Kalah di fashion show tidak masalah, karena medsos
competition yaitu live tweet dan IG
Story compeition dimenangkan blogger.
Blogger foto session -dok WAG |
Acara yang sangat berkesan dan menarik, sang MC. Alousia
Sekar -- yang pintar menghidupkan suasana—menutup dengan foto bersama.
Smoga tahun depan diringankan urusan, untuk bisa
bergabung di event Kartini di Hotel “BWP The Hive” Cawang.
Best Western
Premier The Hive
Jl. DI. Panjaitan Kav 3-4, Jakarta Timur, DKI
Jakarta 13340 ( rsvp 021- 29821888 )
IG @bwpthehive
Twitter @bwpthehive
FB , BWPPREMIERTheHive
Youtube youtube.com/c/bwpthehive
Blog : infothehive.blogspot.com
Twitter @bwpthehive
FB , BWPPREMIERTheHive
Youtube youtube.com/c/bwpthehive
Blog : infothehive.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA