Citilink, Airbus A320NEO -dokpri |
Secara
pribadi saya punya pengalaman, pernah berada
satu pesawat Citilink bersama Pak Dahlan Iskan menuju Surabaya. Pernah juga dengan
beberapa nama public figure, untuk penerbangan
dengan tujuan kota lain di Indonesia.
Saat itu saya
bisa simpulkan, LCC bukan berarti memberikan layanan sekedarnya. Terbukti, penumpang
sekelas pebisnis dan public figure tak enggan terbang bersama Citilink. Citilink
dengan 234 frekuensi penerbangan harian, menuju 27 kota tujuan di Indonesia.
Sebagai
pengguna moda transportasi udara, dengan percaya diri merekomendasikan
Citilink, baik kepada teman kantor atau pimpinan di tempat bekerja.
-o0o-
Pada hari jumat
24 Februari 2017, dua rombongan bus dari Slipi menuju Hangar 9 Garuda
Maintenance Facility (GMF) Cengkareng. Blogger dan Jurnalist diundang, menjadi
saksi kedatangan pesawat baru milik PT. Citilink Indonesia.
Sebuah
panggung berdiri, dengan ornamen dominasi warna hijau khas Citilink. Kursi
tertata rapi, satu persatu diisi oleh undangan yang mulai berdatangan. Setelah
pejabat Citilink hadir, acara penyambutan Airbus A320NEO dimulai.
Puluhan
penari berbaju tradisional, bergerak lincah mengikuti suara musik dimainkan. Seperangkat
gamelan dan gendang, juga permainan stick kayu menawan, terasa menghentak
membangkitkan semangat.
Dari kostum
dikenakan penari, saya mengenali batik dan blangkon khas Jawa, pada rambut
penari ada bulu burung cendrawasih, ada juga yang memakai suntiang khas sumatera
barat, tampak juga baju khas Palembang, masih banyak ornamen lain mewakili
daerah di Indonesia.
Kedatangan Airbus A320NEO -dokpri |
Pada
pertengahan atraksi tari, suara MC menyeruak ditengah hingar bungar musik
tarian. Mengabarkan pesawat Citilink Airbus A320NEO, akan segera datang menuju
Hangar tempat penyambutan. Tak sampai lima menit waktu berjalan, pesawat baru yang ditunggu berjalan mendekati
lokasi acara.
Semburan
air dari dua arah berlawanan, membentuk seperti sebuah gerbang pintu masuk. Akhirnya Airbus A320NEO menerobos semburan air
dua arah, sungguh menghasilkan pemandangan yang memukau.
Anda bisa
bayangkan, sebuah pesawat berjalan menerobos sela- sela guyuran bak air terjun.
Tak urung badan pesawat basah, efek heroik sangat kental terasa pada sore itu.
Musik dengan beat dan tempo cepat terus mengiring, sampai roda pesawat benar-benar berhenti berputar.
Selang
beberapa saat pintu pesawat terbuka, Capt. Arry Kalzaman keluar dari dalam.
Lelaki gagah dengan langkah tegap, turun menyusuri satu persatu anak tangga.
Capt. Arry Kalzaman, adalah pilot yang
menerbangkan pesawat Airbus A320NEO dari Toulous Perancis menuju Jakarta.
Kereeen..., satu kata tepat, mewakili prosesi kedatangan Airbus
A320NEO.
Capt. Arry Kalzaman di sambut Bapak Mega Satria -dokpri |
Bapak Mega Satria, Selaku Direktur Citilink Indonesia,
menyampaikan dalam sambutannya, “Citilink Indonesia focus kepada maskapai berbiaya murah,
terus memberi pelayanan terbaik bagi penumpang. Salah satunya mendatangkan Airbus
A320NEO, dengan teknologi dan layanan lebih baik dari airbus sebelumnya”.
Aktivitas
penerbangan dewasa ini, tak bisa lepas dari keseharian masyarakat Indonesia.
Menurut data tahun 2016, jumlah angkutan penumpang pesawat mencapai 89 juta
orang. Jumlah ini terus bertumbuh setiap tahun, mengikuti perkembangan
perekonomian Indonesia.
Untuk
alasan pertumbuhan tersebut, Citilink memperkuat armada dengan mendatangkan
pesawat terbaru. Demi layanan terbaik, sekaligus ekspansi di tengah ekonomi
dalam negeri yang membaik.
Airbus
A320NEO, maskapai pesawat ramah lingkungan, dengan kadar emisi rendah.
Berpengaruh pada efisiensi biaya bahan bakar sebesar 15%, serta penghematan
biaya hingga 8%. Memiliki tingkat kebisingan rendah, sehingga penumpang merasa
lebih nyaman.
Cocok untuk
penerbangan jarak menengah, menuju kota-kota di bagian timur Indonesia.
Termasuk menjangkau kawasan regional, seperti kota Jedah dan Kota lain di
China.
“Kami berharap, dengan memberi layanan terbaik akan
menambah loyalitas penumpang Citilink Indonesia“ tambah Bapak Mega Satria.
Seiring
pertumbuhan calon penumpang, dibarengi ketatnya persaingan moda transportasi
udara. Tak ada cara lain ditempuh, kecuali dengan meningkatkan kualitas
pelayanan bagi penumpang.
Pesawat
Airbus A320NEO siap diterbangkan, untuk mengejar pertumbuhan sekaligus meningkatkan
intensitas rute dan frekwensi penerbangan.
Bapak Daryatmo selaku Komisaris PT Citilink Indonesia, hadir memberikan sambutan, “Selain pesawat
baru untuk kenyamanan penumpang, kesiapan pilot dan crew penerbangan lainnya
menjadi salah satu komponen sangat penting. Selain itu, bagaimana Citilink
tepat waktu terbang atau OTP (on time Performance), karakter penumpang
sekarang, lebih baik mahal sedikit asal tidak terlambat .”
OTP menjadi
ruh layanan citilink, kalau semua layanan dipastikan baik, otomatis berpengaruh
pada keuangan yang lebih baik.
Kita menghadapi
tantangan tidak kecil, indonesia adalah negara kepulauan. Maskapai penerbangan,
sebagai sarana penghubung wilayah satu dengan lain.
“Tantangan
Citilink, adalah menghubungkan antar wilayah secara permanen dan berkesinambungan.
Sekaligus mendukung program pemerintah, untuk meningkatkan sektor pariwisata
daerah dengan menambah frekwensi penerbangan ” tambah Daryatmo.
Prosesi Pecah Kendi -dokpri |
Acara
semakin meriah, dengan penyerahan mokat pesawat Airbus A320NEO kepada tiga frequen flyer Citilink Indonesia.
Sebagai bentuk apresiasi Citilink, kepada pelanggan loyal dengan jam terbang
tinggi.
Menandai
pengoperasian Airbus A320NEO secara resmi, dilakukan pemecahan kendi oleh
petinggi PT Citilink Indonesia. Selanjutnya semua undangan dipersilakan,
melakukan tour ke dalam badan pesawat.
Saya tak
menyia-nyiakan kesempatan, mencoba duduk di kursi penumpang. Dengan pesawat
jenis lain, biasanya dengkul ini kepentok bagian belakang kursi depan. Namun
dengan Airbus A320NEO, jarak kursi depan dan belakang terasa longgar. Sungguh,
pada dengkul kaki masih ada space kosong.
Pun dengan
cabin penyimpan tas, terasa lebih lega dan bisa muat lebih banyak. Penumpang
tak perlu kawatir, tidak kebagian tempat menyimpan koper. Pemilihan warna gelap
pada kursi, mengesankan elegan dan kokoh.
Untuk
mengakomodir kebutuhan penerbangan domestik dan regional yang semakin meningkat,
Citilink berencana menambah armada Airbus secara bertahap. Sepanjang tahun
2017, Citilink akan mengoperasikan 50
Airbus A320. Terdiri dari 45 Airbus jenis A320CEO, semantara untuk 5 Airbus
dengan jenis 320NEO.
Sesuai jadwal,
Citilink akan mendatangkan total 10 pesawat Airbus A320NEO hingga tahun 2018.
Foto bersama Airbus A320NEO -dokpri |
Berbagai
macam prestasi telah ditorehkan Citilink, sepanjang tahun 2016 meraih Asia Best
Employer Brand Awards dari Emloyer Brand Institute Indonesia. Best emark Award
dari Telkom University, Indonesia Original Brand dan Middle Class Brand
Champions dari majalah Swa.
Masih
banyak lagi prestasi diraih, paling mencengangkan bertahan selama enam
tahun sejak 2011, sebagai Indonesia Leading Low Cost Airline dari Indonesia
Travel and Tourism Foundation.
( link youtube pribadi ada di SINI )
Pencapaian
ini semakin melecut Citilink, berkomitmen meningkatkan pelayanan terbaik kepada
pelanggan. Apalagi menjadikan OTP sebagai ruh Citilink, kalau benar dijaga
pasti membuat penumpang semakin jatuh hati.
Kemeriahan
acara meninggalkan kesan mendalam, tanpa terasa mengantar langit berubah gelap.
Jurnalis dan Blogger kembali ke bus, kembali menuju Slipi tempat meeting point
keberangkatan. Sukes selalu untuk Citilink, sebagai konsumen saya ingin
membuktikan komitmen Citilink. –salam-
waah harus nyobain nih terbang dengan A320 Neo nya Citilink
BalasHapusbetul mas Ari :)
Hapus