Launching JNE 7 Magnificent (dokpri) |
"Saya masih belanja Pak, tunggu sebentar lagi
pulang" balas saya.
Pada Sabtu siang ringtone handphone berbunyi,
terpampang nomor yang belum dikenal. Rupanya petugas JNE menghubungi, paket yang saya tunggu hendak diserah terimakan.
Saya pribadi tidak bisa menjamin, kata sebentar itu arrange-nya sampai berapa lama. Bersama anak dan istri sedang di supermarket, membeli barang kebutuhan rumah tangga. Belum lagi musti antre di kasir, bisa- bisa satu jam lebih menyelesaikan urusan.
Saya pribadi tidak bisa menjamin, kata sebentar itu arrange-nya sampai berapa lama. Bersama anak dan istri sedang di supermarket, membeli barang kebutuhan rumah tangga. Belum lagi musti antre di kasir, bisa- bisa satu jam lebih menyelesaikan urusan.
Namun kala itu saya mengambil sikap lain, pulang
dulu meninggalkan anak istri di Supermarket. Agar si bapak petugas JNE, cepat bisa meneruskan
tugasnya mengantar ke tempat lain.
Apalagi sang petugas, sudah kali ketiga datang ke rumah dalam keadaan terkunci. Saya sudah berupaya check via website, status barang
dikirim namun penerima tidak ada.
Memang betul, saat petugas JNE datang rumah sedang kosong. Pada saat yang sama pula, kebetulan
rumah tetangga juga sedang tekunci. Alhasil paket tidak bisa diserahkan, terpaksa
petugas menjadwal ulang lain waktu.
Coba bayangkan, kalau hal serupa terjadi pada
sekian ratus customer. Belum lagi kalau misalnya customer tinggal di apartment, ada peraturan pengelola yang cukup ketat. Wah Pasti ribet,
ribet dan ribet !
Sesampai dirumah kemudian barang saya terima, kotak pembungkus
bentuknya sudah berubah. Sudahlah saya tak mempermasalahkan, karena memang bahan pembungkus bukan
kertas karton/ kardus.(kertasnya seperti box snack)
Saya mencatat sudah tiga ketidakenakkan ;
1. Paket tidak segera diterima, karena tidak bisa
papasan ketemu.
2. Packaging sudah berubah bentuk, karena bahan
kardusnya ringkih
3. Sudah melewati batas waktu kirim.
Akhirnya saya menemukan pencerahan, demi menghindari ketidaknyamanan
yang saya mungkin konsumen lain pernah rasakan.
00o00
Pada Senin 29
Februari 2016, JNE meluncurkan program JNE 7 Magnificent (7 yang mengagumkan). Saya
bersama rekan blogger dan Jurnalist, menjadi saksi kemeriahan acara di
Epicentrum tersebut. Meski diluar langit terlihat gelap, buktinya kursi
undangan tetap terisi penuh.
Kemal sang pembawa acara, naik ke panggung membawa kardus Paket JNE. Rupanya lelaki bertubuh tambun ini, berperan sebagai petugas pengiriman. Mencari nama bu Indah, identitasnya berbaju polkadot. Akhirnya yang dicari ketemu, blogger bernama Windah Saputro. Setelah Paket dibuka, ternyata isinya voucher belanja.
Gimmic yang berhasil memancing suasana segar, kemudian voucher dipersembahkan lagi. Bagi undangan yang jumlah followernya banyak, akhirnya jatuh pada blogger Uci Junaedi yang memiliki 30rb pengikut di twitter. Uci juga diperkenankan wefie, dari panggung bersama Presdir JNE. (Seruu!!)
Kemal sang pembawa acara, naik ke panggung membawa kardus Paket JNE. Rupanya lelaki bertubuh tambun ini, berperan sebagai petugas pengiriman. Mencari nama bu Indah, identitasnya berbaju polkadot. Akhirnya yang dicari ketemu, blogger bernama Windah Saputro. Setelah Paket dibuka, ternyata isinya voucher belanja.
Gimmic yang berhasil memancing suasana segar, kemudian voucher dipersembahkan lagi. Bagi undangan yang jumlah followernya banyak, akhirnya jatuh pada blogger Uci Junaedi yang memiliki 30rb pengikut di twitter. Uci juga diperkenankan wefie, dari panggung bersama Presdir JNE. (Seruu!!)
Mohammad Feriadi,
selaku Presiden Direktur JNE
menyampaikan dalam sambutannya "Pada
tahun 2016 perusahan melakukan investasi,
sebesar Rp.400 miliar di bidang infrastruktur serta Rp.55 miliar untuk
pengembangan teknologi. Kami percaya
untuk memperkuat perkembangan bisnis, maka penguatan di sektor teknologi dan
infrastruktur memainkan peran sentral. Pertumbuhan
dunia digital melahirkan konsumen kritis dengan kebutuhan akan distribusi
barang yang beragam, sehingga JNE sebagai perusahaan jasa pengiriman ekpres dan
logistik nasional yang telah 25 tahun melayani kebutuhan tersebut, beradaptasi
dengan menciptakan layanan yang adaptif dan inovatif. Kami juga sadar pentingnya
kreatifitas, dalam menumbuhkan terobosan pada aspek layanan serta penguatan
kemitraan strategis guna memaksimalkan produk, Hal ini yang mendasari komitment
kami untuk berinvestasi dalam jumlah yang signifikan tahun ini".
Illustrasi Dokumen Pribadi |
Kawan's, apa saja ya 7 Magnificent ? Yuk cek di sini
1. MyJNE ;
Aplikasi berbasis Android, yang terhubung dengan
nomor telepon pelanggan JNE (baik pengirim atau penerima). Aplikasi ini tentu
memudahkan ; mengechek tarif, melihat status pengiriman, mencari lokasi agent,
dan transaksi jual beli antar penjual dan pembeli individual.
Anda ingin membuktikan? Download di SINI
Pada aplikasi MyJNE, terdapat My COD.
My COD (Cash
on Digital)
Fitur ini tepat, bagi pelaku usaha onlineshop. Pihak JNE bekerjasama dengan
Permata bank, untuk layanan pembayaran belanja online.
Caranya ?
- Kalau susah menjadi member MyJNE, bisa menggunakan
no handphone sebagai kode unik customer. Kemudian isi informasi, pada form
proses regristasi.
- Dana nasabah di MyJNE Escrow terpotong otomatis
pindah ke rekening tujuan. (proses bisa dilakukan via aplikasi mobile)
- MyJNE
melakukan permintaan, penarikan saldo MyJNE ke rekening bank melalui aplikasi
mobile. Saat Settlement, JNE Kasir melakukan pemindahbukuan dari rek JNE ke
rek. Nasabah. (transfer dilakukan secara mobile)
- Untuk Top Up saldo MyJNE bisa via ATM bank manapun,
dengan memasukkan kode bank dan kode pelangan MyJNE.
2. Pop Box ; (disediakan bagi pemilik kartu
JNE Loyality Club)
Layanan bagi pelanggan yang sering tidak dirumah,
bisa mengambil di locker yang lokasinya sudah ditentukan. (eh ini solusi keren)
JNE-Pop Box saat ini sudah ada di 32 lokasi di Jakarta dan
akan terus berkembang, tersebar di pusat perbelanjaan, stasiun kereta dan
kampus. Tersedia 5 dimensi ukuran PopBox, yaitu
XL (Extra Large), L (large), M (Medium, S (Small) dan XS (extra Small).
Teknisnya ;
- Pelanggan ke agent JNE terdekat, memilih jenis/ type
PopBox sesuai besar barang.
- Memilih lokasi PopBox
- Mendapat notifikasi melalui sms, kode untuk membuka
loker
- Penerima mendatangi PopBox yang dipilih, dan
membuka dengan kode yang sudah diberikan pengirim.
3. Ad Box
Pre-Paid
Kardus atau kotak box yang diterbitkan JNE, sebagai
pendukung pengiriman barang. Kardus ini diperjualbelikan, untuk pengiriman di
wilayah DKI Jakarta. (Harga box sudah termasuk ongkos kirim)
Sebentar kawan's, rasanya 3 magnificent yang baru diuraikan adalah jalan keluar atas kasus yang saya ceritakan di awal tulisan.Jadi tak lagi saling tunggu, dengan petugas pengiriman JNE karena ada PopBox kemudian kotak pembungkus aman dengan kardus JNE. Satu lagi untuk mengecek kiriman, bisa lewat aplikasi MyJNE.
4. Layanan CD
Music
Bentuk dukungan JNE terhadap music Indonesia,
sekaligus mengencarkan kampanye Stop Pembajakan.
5.JNE Trucking
Layanan pengiriman melalui jalur darat untuk wilayah Sumatera, Jawa
dan Bali, berat minimun paket adalah 10 kg. Truck yang digunakan, berjenis
Double Decker sehingga paket lebih aman. Cocok juga kalau mau pindah keluar
kota, atau kirim barang berat baik dalam jumlah sedikit atau banyak.
6. JNE
International Shipment
Pengiriman ke luar negeri, dengan tujuan negara-
negara Asia Pacifik, seperti Singapore, China dan Hongkong.
7. Promo JNE
Super Speed (SS)
Berlaku untuk walk in customer yang datang di 28
kantor perwakilan di Jakarta atau yang paketnya di-pick up. Tarif berlaku masa
promo adalah 40 ribu 10 kg pertama berikutnya 4000 x 9 kg berat selanjutnya.
Promo mulai 8 februari sampai 7 maret 2016, pukul 08.00 -15.00 wib, khusus
pengiriman dari dan tujuan Jakarta.
0oo0
Blogger dan Jurnalis dalam acara JNE 7 Magnificent (dokpri) |
JNE 7 Magnificent, benar-benar menjawab kebutuhan
konsumen yang mengutamakan kenyamanan. Perkembangan teknologi dewasa
ini, tentu dapat dimanfaatkan untuk mempermudah aktivitas sehari- hari. Apalagi saat ini sudah tersedia jaringan internet 4G,
bahkan di beberapa public area dapat
diakses secara free. Fenomena ini dengan cepat ditangkap JNE, menghadirkan
MyJNE melalui aplikasi berbasis android.
"Sebagai perusahaan yang terpercaya, kami
berkomitment untuk terus mendukung perkembangan industri logistik di Indonesia.
Hal ini selaras dengan komitmen pemerintah untuk menitikberatkan pada sektor
perdagangan, dimana JNE menjadi salah satu penyokongnya. Kami akan terus
berupaya untuk membangun layanan yang mengakomodasi kebutuhan pengguna yang
terus berubah dengan cepat. Adaptasi terhadap situasi tersebut kami tuangkan
dengan semangat melahirkan terobosan produk yang baru dan inovatif"
pungkas Mohammad Feriadi,
Hadir pada peluncuran JNE 7 Magnificent, para petinggi dari Permata Bank, Andrian Lin Co Founder PopBox dan KAMI (Kirai Adiwarna Musik Indonesia). Kemeriahan acara semakin terasa, dengan pembagian doorprice. Dua rekan journalist dan dua blogger membawa pulang smartphone. Pada ujung acara, diumumkan juga pemenang live twit dan live Instagram.
Seperempat abad perjalanan JNE terlewati sudah, pengalaman yang terlewati menorehkan prasasti. Semoga ke depan semakin berjaya, tak henti berinovasi dan terus berprestasi. (salam)
Hadir pada peluncuran JNE 7 Magnificent, para petinggi dari Permata Bank, Andrian Lin Co Founder PopBox dan KAMI (Kirai Adiwarna Musik Indonesia). Kemeriahan acara semakin terasa, dengan pembagian doorprice. Dua rekan journalist dan dua blogger membawa pulang smartphone. Pada ujung acara, diumumkan juga pemenang live twit dan live Instagram.
Seperempat abad perjalanan JNE terlewati sudah, pengalaman yang terlewati menorehkan prasasti. Semoga ke depan semakin berjaya, tak henti berinovasi dan terus berprestasi. (salam)
sayang kemarin ada masalah pencernaan dan membuat limbung badan, jadi urung hadir. Saya lebih suka ke JNE, kalau mau kirim apapun, entah mengapa
BalasHapussemoga cepat sehat mbak Astin
Hapussalah sehat dan sukses
Wah..... JNE Keren banget ya programnya. Terutama My COD itu. wah... pengen punya.
BalasHapusyuk download MyJNE di android mbak
Hapusrasakan pengalaman baru
salam :)
Ah padahal mau ikut waktu itu :')
BalasHapusTerima kasih, Mas, sudah share isi acaranya. Jadi lebih paham hehehe padahal sering pakai jasanya tapi baru benar-benar tau.
trimakasih sudah berkunjung Mbak Pertiwi
Hapussalam sukses
temen saya dikirimin gelas mug pada pecah wkwkwkw,,, emg iya sih klo pecah belah harus di pack yang baik....
BalasHapusSepakat, jangan2 tuh gelas buat beli bubur yak
Hapus#eh #abaiakan
:)
Sangat membantu ya My JNE .
BalasHapusSangat jeng Amel
Hapussalam sukses yaa
Kalau ngirim paket ke luar kota, saya suka pake jasanya JNE. So far, ga mengecewakan. Wih, layanan ad bo prepaidnya asik, tuh. Suka pusing kalau mau ngemas barang. Semoga layanan ini segera hadir di Bandung.
BalasHapussemoga Bandung segera menyusul ya mbak Efi :)
Hapussalam
Buat saya yg tinggal di kota kecil, JNE ini dewa penolong banget. Soalnya bisa dapat barang-barang keren yang sama dengan yang dipake orang kota ya dengan jasa JNE.
BalasHapuswaah mantap Mbak Widyanti
Hapussalam sukses
Wah ada foto saya hihihi maaf jadi gagal fokus
BalasHapusEmang keren deh aplikasi MyJNE
ada dunkk, bloger Ngehitz gt loohh
Hapusheehee
salam sehat dan sukses mbak Tia :)
dati dulu langganan kirim paket customer pakai JNE, pernah kirim stroller pakai biaya JNE Trucking, lbh murah tapi mmg agak lama sampenya.. banyak deh suka dukanya sama JNE, semoga makin sukses
BalasHapussmoga inovasi baru JNE, bisa membuat customer semakin nyaman
Hapusaminn
langsung coba download aplikasi MYJNE nya nih, makasih ya infonya :)
BalasHapusterimakasih Mbak Yesi
Hapusberkenan berkunjung di artikel ini
salam sehat dan sukses :)
Sekarang ada layanan Pop Box nya juga, berarti semakin mengurangai keluhan penggunanya dong ?
BalasHapusBetul mas Amir M
Hapussmoga JNE bisa maksimal melayani pelanggannya
salam